Pemain sepak bola Spanyol bernama Xabi Alonso dikabarkan enggan bergabung dengan Tottenham Hotspur, meskipun Presiden Klub Florentino Perez telah mengonfirmasi bahwa ia membiarkan Alonso meninggalkan Real Madrid pada musim panas. Bentroknya kepribadian dengan pelatih apabila dirinya benar-benar hijrah ke Tottenham Hotspur dianggap sebagai salah satu alasan utama dari keputusan Alonso untuk menolak tawaran bergabung dari klub Liga Premier tersebut.
Jadi, apa yang membuat Xabi Alonso enggan gabung ke Tottenham Hotspur dengan segala kesuksesan yang menanti klub itu bersama pemain sepak bola dengan reputasinya? Berikut adalah beberapa alasan yang mungkin membuat Alonso merasa tidak nyaman dengan ide bergabung dengan Tottenham Hotspur.
1. Belum Meraih Prestasi Seperti Klub Top
Alonso adalah salah satu pemain terbaik di dunia sepak bola, dan bagi dirinya, penting untuk bermain bersama tim yang memiliki reputasi yang setara. Dalam beberapa tahun terakhir, Tottenham Hotspur telah menjadi klub yang sukses, tetapi masih belum ada prestasi besar yang mereka raih dalam sepak bola dunia.
2. Persaingan di Liga Premier
Sepak bola Inggris diketahui sebagai liga dengan persaingan yang sangat ketat, dan bagi Alonso, memilih salah satu dari klub-klub top seperti Manchester United, Liverpool atau Chelsea akan membantunya untuk selalu berada dalam sorotan publik dalam dunia sepak bola. Beliau juga dapat memenangkan beberapa trofi, seperti liga atau Piala besar lainnya.
3. Ferrari dan Selera Elegan
Seperti halnya banyak pemain sepak bola lainnya, Alonso memiliki kecintaan dan selera yang tinggi pada mobil super dan mewah. Beliau dikenal sering menyetir kendaraan mewah seperti Ferrari. Jika ia bergabung dengan Tottenham Hotspur sebagai pemain, ia akan berada di kota kecil di sebelah timur London, yang bisa menjadi tempat yang tidak sesuai dengan style hidup yang ingin dijalani.
4. Gaji yang Tinggi
Xabi Alonso adalah salah satu pemain sepak bola terbaik dan paling laris di dunia, dan sebagai pemain top, ia dapat menarik gaji yang sangat tinggi. Menjadi bagian dari Tottenham Hotspur tidak menawarkan gaji yang setara dengan klub besar lainnya seperti Real Madrid, Bayern Munich atau Juventus. Meskipun klub Liga Premier sedang berupaya untuk menarik para pemain sepak bola top dengan meningkatkan gaji, tetapi masih ada jarak yang cukup jauh jika dibandingkan dengan klub elit Eropa lainnya.
5. Relasi dengan Jose Mourinho
Seperti yang diketahui, Alonso dan Jose Mourinho memiliki sejarah yang tidak menyenangkan selama di Real Madrid. Mungkin itu adalah suatu hal yang sulit dipulihkan kembali, dan hal ini merupakan salah satu alasan mengapa Alonso enggan menjadi bagian dari tim arahan kembali Mourinho.
6. Usia Alonso
Ketika berhenti dari Real Madrid pada tahun 2014, Alonso adalah satu dari sedikit pemain yang mampu membawa klub terkenal tersebut meraih berbagai trofi di tingkat domestik dan internasional, termasuk La Liga, Piala Raja dan Liga Champions. Namun, kini ia berusia 39 tahun dan terlalu tua di mata klub Liga Premier. Meskipun masih memiliki teknik yang bagus dan kualitas yang hebat, tetapi usia Alonso mungkin menjadi faktor yang mempengaruhi keputusan.
7. Reputasi
Sebagai pemain terbaik, reputasi Xabi Alonso di seluruh dunia memiliki citra yang besar, yang akan mempengaruhi keputusan klub. Ia adalah pemain yang memiliki kualitas tinggi, pemain yang patut dihormati oleh lawan, dan pemain yang dipercaya oleh lawan sebagai salah satu sosok pemain cukup tangguh dan disiplin. Klub yang ingin bergabung dengan Alonso akan menunggu sampai ia ingin bergabung dengan klub tersebut dan bukan sebaliknya.
8. Keluarga
Keluarga Alonso dan kondisi keuangan yang stabil, juga dapat menjadi motivator yang membuatnya merasa tidak membutuhkan banyak tidak terhamburan ke London. Keluarga Alonso sudah nyaman dengan kehidupannya sekarang, dan tidak menghendaki memulai kembali, terlebih dengan bergabung ke EPL dan Tottenham Hotspur.
9. Performa Sepak Bola Terkini
Meskipun pada tahun 2021 Xabi Alonso masih tercatat sebagai pemain aktif, tetapi performa sepak bolanya dalam beberapa musim terakhir terlihat menurun. Sebagai pemain yang terkenal dengan pola pemotongan bola bersih, ketenangan, dan akurasi, performanya saat ini kurang mencolok bagi klub Liga Premier.
10. Tidak sesuai dengan Gayanya
Sepak bola yang sedang dimainkan oleh Tottenham Hotspur belakangan ini tidak bisa menjadi model permainan Xabi Alonso, baik sebagai midfield atau pemain bertahan. Tottenham lebih cenderung memainkan sepak bola cepat dan mengatur tempo permainan dengan intensitas tinggi, yang agak tidak sesuai dengan pola permainan mantan pemain Real Madrid itu.
Dari beberapa point di atas, menunjukkan bahwa Xabi Alonso enggan bergabung dengan Tottenham Hotspur karena banyak alasan personal dan profesional yang mempengaruhinya. Alonso mungkin lebih suka bergabung dengan klub lain yang lebih sesuai dengan hati dan jiwanya, ketimbang bergabung dengan klub demi prestasi, namun dalam lingkup citra dirinya atau dengan kata lain sebegai pemain yang mengandalkan kualitas.
Dalam kesimpulannya, Xabi Alonso memiliki pandangan yang jelas tentang karir dan kepribadiannya, dan dapat dipastikan bahwa ia akan memilih klub yang memungkinkan dirinya meraih ambisinya. Tottenham Hotspur tetap memiliki banyak pemain top dan sejarah kejuaraan untuk dijadikan sebagai pilihan di masa depan, tetapi mungkin perlu mengetahui kriterianya dengan lebih cermat dan memperoleh proporsi pembayaran yang cocok untuk pemain level top seperti Xabi Alonso untuk bisa mendapatkan perhatian dari mereka.
Original Post By Dmarket
